BAB 1
PENDAHULUAN
- LatarBelakang
Usaha adalah sesuatu bentuk yang dapat menghasilkan uang dan dapat meningkat kan taraf hidup seseorang untuk lebih baik. Suatu badan usaha yang kita jalankan dapat menghasilkan laba, atau pendapatan yang semaksimal mungkin, kita menyelenggarakan usaha yang bermanfaat dan menguntungkan dalam kesejahteraan hidup. Selain itu, dalam menjalankan usaha harus mengikuti hukum-hukum ekonomi yang rasional serta norma-norma kebiasaan dalam dunia usaha sehingga dapat membantu pembangunan yang sedang dilaksakan oleh pemerintah.
Agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, pemerintah tidak hanya bekerja sendiri. Tetapi juga membuka luas bagi pihak swasta untuk berpartisifasi memenuhi permintaan akan kebutuhan pokok masyarakat yang makin meningkat.
Aktifitas perdagangan, merupakan suatu komponen ekonomi dan merupakan sarana untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat, maka kami berinisiatif untuk membuka usaha yang bergerak dibidang produksi minuman tradisional, yang berbahan dari tepung beras. Tepung beras merupakan tepung yang terbuat dari beras
yang digiling, tepung beras dapat juga
di buat atau di masak menjadi apa
saja sesuai keinginnan kita.
Karena kami masih dalam proses pembelajaran, maka
sebelumnya kami minta maaf apabila kami belum sempurna dalam menyampaikan
informasi di dalam proposal ini.
BAB 2
ISI RENCANA USAHA
A. Nama Usaha
Usaha rumah tangga yang bergerak dibidang produksi makanan yang terbuat dari bahan baku tepung terigu , kami menamakan usaha tersebut “Coconut Cupcake”
B. Rencana Lokasi
Usaha
Lokasi usaha yang direncanakan untuk pembuatan Coconut Cupcake,akan diproduksi di desa bertempat di kediaman Echy, Aweh RT/02
RW/05 No.20 Kalanganyar, Banten.
C. Target Pelanggan
Target pelanggan untuk penjualan
Coconut Cupcake ini adalah semua warga yang berada di SMK N 1 Rangkasbitung
D. Jenis Usaha
Usaha yang akan kami kelola adalah usaha yang memproduksi
makanan yang berbahan baku tepung terigu.
E. Faktor Penghambat dan Pendukung
Setiap
usaha yang dijalankan, pasti ada
yang sukses dan ada yang belum sukses seperti halnya usaha ini. Ada beberapa
hal yang menurut kami akan menghambat dan sangat mendukung dalam menjalankan
usaha ini.
A. Faktor penghambat tersebut diantaranya :
1. Banyaknya usaha yang sama
2. Harga bahan baku yang tidak stabil.
Tapi kami sudah merencanakan untuk memecahkan masalah
faktor penghambat tersebut diantaranya yaitu dengan berhati–hati dalam
mengelola setiap anggaran dana yang akan dikeluarkan. Sedangkan untuk mengatasi
faktor yang kedua, yakni harga bahan baku tidak stabil, kami menyiasatinya
dengan membeli bahan baku langsung kepada petani setempat agar memperoleh harga
yang lebih murah.
B. Faktor pendukung usaha ini diantaranya :
1. Kondisi tempat, dan peralatan yang memadai
2. Higienis dan harga yang relatif terjangkau
3. Merupakan salah satu bagian produk yang banyak dicari oleh konsumen.
F. Analisis Swot
Strength
(kekuatan)
1) Memiliki SDM dengan etos kerja
yang baik.
2) Harga produk ekonomis dan higienis
3) Inovasi “cup” yang tidak digunakan oleh produk lainnya
Weakness
(kelemahan)
1)
Kurangnya modal untuk menjalankan
bisnis ini
2)
Harga bahan baku yang tidak
stabil.
Opportunity
(peluang/kesempatan)
1)
Tempat yang strategis dalam penjualan
2)
Budaya masyarakat yang konsumtif
Threat (
hambatan)
1.
Banyaknya kompetitor yang bergerak dibidang yang sama
BAB 3
ASPEK PRODUKSI
A. Fasilitas dan Peralatan Produksi
Dalam kegiatan usaha ini kami
menggunakan fasilitas yang diperoleh dari modal sendiri, yaitu sebagai berikut
:
PERALATAN
|
JUMLAH
|
Kompor gas
|
1 buah
|
Parutan
|
1 buah
|
Mixer
|
1 buah
|
Saringan ampas kelapa
|
1 buah
|
Cetakan bolu kukus
|
Secukupnya
|
Spatula
|
1 buah
|
Dandang(Kukusan)
|
1 buah
|
B. Bahan Baku
*Bahan baku yang kami gunakan
adalah:
Cake
|
||
Bahan
|
Jumlah
|
Harga
|
Mentega
|
2 bungkus
|
Rp 9.000
|
Gula Pasir
|
½ kg
|
Rp 6.000
|
Tepung Terigu
|
½ kg
|
Rp 4.000
|
Garam
|
Secukupnya
|
-
|
Baking Powder
|
Secukupnya
|
-
|
Pasta Pandan
|
Secukupnya
|
Rp 8.000
|
Santan
|
½ ml
|
Rp 6.000
|
Kelapa Muda ( Parut )
|
2 butir
|
Rp 6.000
|
Telur
|
4 butir
|
Rp 5.000
|
Jumlah Total
|
Rp 44.000
|
Cara membuat:
1. Siapkan Cetakan bolu kukus dan jangan lupa kertas cup nya.
2. Ayak tepung terigu, garam dan baking powder, sisihkan.
3. Dalam mangkuk mixer, kocok mentega hingga menjadi cream, tambahkan gula
pasir dan kocok dengan kecepatan tinggi hingga mentega lembut dan berwarna
pucat agak keputihan. Masukkan pasta pandan, terus mixer hingga pasta tercampur
rata.
4. Masukkan telur satu persatu, pastikan telur tercampur dengan baik sebelum
menambahkan telur berikutnya, terus kocok hingga menjadi adonan yang tercampur
baik. Matikan mixer. Masukkan tepung terigu dan santan secara bergantian dalam
3 tahapan, dengan menggunakan spatula aduk perlahan. Pastikan tepung dan santan
tercampur rata sebelum ditambahkan bagian berikutnya.
5.
Masukkan kelapa parut, mixer kembali adonan dengan
kecepatan tinggi dan kocok sebentar saja hanya agar kelapa tercampur baik,
kira-kira 10-15 detik. Matikan mixer.
6. Masukkan air cukup banyak ke dalam dandang kukusan karena proses pengukusan
memakan waktu 45 - 50 menit. Panaskan kukusan hingga air mendidih, Taruh adonan yang sudah di masukkan ke dalam
cetakan, tutup permukaan kukusan dengan kain lap bersih. Tutup dengan
penutupnya. Kukus selama 45-50 menit. Jangan buka penutup kukusan selama
pengukusan.
7. Jika telah lebih dari 45 menit, buka kukusan dan angkat cake. Dinginkan
selama 5 menit, keluarkan dari cetakan dan susun di tempat yang sudah di
sediakan.
BAB 4
*ASPEK
KEUANGAN
1)
Rencana Produksi
a. Jenis
Produk :
Makanan “Coconut Cupcake”
b. Jumlah Produksi :
70 cup
2)
Aspek Modal
a. Bahan baku
Cake
|
||
Bahan
|
Jumlah
|
Harga
|
Mentega
|
2 bungkus
|
Rp 9.000
|
Gula Pasir
|
½ kg
|
Rp 6.000
|
Tepung Terigu
|
½ kg
|
Rp 4.000
|
Garam
|
Secukupnya
|
-
|
Baking Powder
|
Secukupnya
|
-
|
Pasta Pandan
|
Secukupnya
|
Rp 8.000
|
Santan
|
½ ml
|
Rp 6.000
|
Kelapa Muda ( Parut )
|
2 butir
|
Rp 6.000
|
Telur
|
4 butir
|
Rp 5.000
|
Jumlah Total
|
Rp 44.000
|
3)
Perhitungan Keuntungan
Harga Jual : Rp 1.000
Harga Beli Bahan Baku : Rp 44.000
Jadi keuntungan yang
didapat adalah Rp 1.000 x 70 = Rp 70.000
– Rp 44.000
= Rp 26.000
BAB
5
PENUTUP
A. ANTISIPASI MASA DEPAN
Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan
membiarkan usaha ini berjalan secara mendatar. Kami akan terus mencoba
memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para peminat dan konsumen puas atas “Coconut Cupcake” yang kami buat. Karena apabila kualitas makanan kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini
tidak akan maju, dan terancam gulung tikar.
B. KESIMPULAN
Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan
mencapai keberhasilan. Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus
berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam
menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan langsung
berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan
mengembangkan usaha ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please kasih komen nya yang manfaat yaa :)
Need your Comment